Dalam suatu perusahaan diperlukan adanya kegiatan-kegiatan manajemen yang baik dan terarah. Salah satu fungsi manajemen itu adalah pengorganisasian, yaitu suatu proses penentuan dan pengelompokan peraturan dan macam-macam aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan, menempatkan orang-orang pada tanggung jawab masing-masing bagian sehingga mempermudah pimpinan untuk mengadakan pengawasan dan meminta tanggung jawab atas tugas yang telah dibebankan pada masing-masing bagian, menetapkan wewenang secara langsung didelegasikan kepada setiap individu yang akan melakukan aktivitas. Dengan adanya penyusunan organisasi tersebut PT. Unilever Indonesia, Tbk dalam kegiatannya akan berjalan dengan lancar sebagaimana yang diharapkan oleh sebuah organisasi. Adapun struktur organisasi PT. Unilever Indonesia, Tbk sebagai berikut: Struktur Organisasi PT. Unilever Indonesia Tbk Diketuai oleh Presiden Direktur, lalu dibawahnya ada; -> 1.Audit Internal 2. Se...
PT. UNILEVER INDONESIA TBK KEKUATAN - Strategi promosi produk unilever yang efektif dengan menampilkan model-model yang tipikal muda, berkulit putih, berambut panjang sehingga memacu konsumen (lebih spesifik perempuan) untuk membeli produk tersebut agar dapat mengalami sendiri hasil yang diterima di model dalam iklan tersebut. - Unilever gencar di misi sosial, sehingga kedekatan dengan konsumen dapat terus terjaga. Hal ini terlihat dari pembelanjaan iklan dan promosi yang telah mendorong pertumbuhan penjualan di tengah pasar yang kompetitif. PT Unilever Indonesia sebagai salah satu perusahaan dengan belanja iklan terbesar menurut majalah marketing (Top Brand Survey, edisi khusus 2007). - Unilever mempunyai moto "Operational excellence with no compromise on quality". Unilever dalam menjalankan operasinya dijalankan dengan baik tanpa mengabaikan kualitas produk. - Pemimpin pasar consumer goods di Indonesia. - Memiliki tim yang terdiri dari orang-orang berdedikasi, ...
PENDAHULUAN DAN CAKUPAN Proses kapasitas manajemen bertanggung jawab untuk semua kegiatan yang berkaitan dengan penyediaan kapasitas yang memadai dan biaya yang efektif. Ruang lingkup ini juga mencakup manajemen kinerja. Kapasitas dan kinerja terkait erat karena meskipun tingkat layanan biasanya dinyatakan dalam hal kinerja (mis waktu respon, throughput tingkat dll), ketika sumber daya tidak memeunuhi kapasitas, memikul kinerja. Contoh : Sebuah analogi yang baik adalah kemampuan supermarket untuk melayani pelanggan dalam waktu yang wajar. Dalam rangka untuk memungkinkan pembeli untuk mengecek tanpa harus mengantri untuk waktu yang lama, ada kebutuhan terus-menerus untuk menyeimbangkan jumlah staf untuk mengecek dengan jumlah pembeli. Proses kapasitas manajemen sebagian besar adalah yang proaktif karena didorong oleh kebutuhan bisnis masa depan. Oleh karena itu sebelumnya kapasitas dan kinerja yang dipertimbangkan dalam siklus hidup layanan, semakin besar tingkat kepercayaan b...
Komentar
Posting Komentar